Monday, July 22, 2019

Grab Sedang Uji Coba Perencanaan Pembatalan Pesanan Akan Dikenakan Denda


Grab Sedang Uji Coba Perencanaan Pembatalan Pesanan Akan Dikenakan Denda - President Grab Indonesia Ridzki Kramadibrata mengungkapkan rencana untuk memperluas uji coba denda pembatalan pemesanan Grabcar dan Grabbike ke sejumlah kota.

Sejauh ini hal tersebut baru diuji coba di Lampung dan Palembang.

"Kita mau lihat juga [uji coba denda] kalau hasilnya bagus akan dikembangkan ke daerah lain. Karena ini [denda pembatalan] bagus untuk mendukung ekosistem, baik penumpang maupun pengemudi," erang Ridzki kepada awak media usai konferensi pers di Kampus UI Depok, Jawa Barat, Rabu (17/7).

Ketika disinggung soal kemungkinan adanya penurunan pemesanan lantaran ada denda pembatalan pemesanan.

Ridzki mengatakan sejauh ini pihaknya masih perlu melakukan evaluasi untuk mengetahui dampaknya terhadap pemesanan pesanan bagi mitra pengemudi.

"Kami harapkan tidak ada dampak penurunan [pesanan Grabbike] karena ini prinsipnya sangat adil. Orang tidak bisa mendapatkan penalti kalau pembatalan di bawah menit tertentu. Nanti kalau hasil evaluasi sudah keluar akan dikasih tahu," ucapnya.

Terhitung mulai 21 Juni lalu Grab melakukan uji coba penerapan biaya pembatalan di Lampung dan Palembang yakni sebesar Rp1.000 untuk grabbike dan Rp3.000 untuk Grabcar. Denda akan otomatis dikurangi dari saldo Ovo atau ditambahkan pada perjalanan berikutnya secara otomatis.

Jika estimasi kedatangan mitra pengemudi terlihat 10 menit, namun ternyata konsumen menunggu lebih dari itu, maka tak dikenakan biaya.

Khusus mitra, jika membatalkan pemesanan sebelum mencapai waktu tunggu minimum 5 menit untuk GrabBike dan 10 menit untuk GrabCar, maka konsumen tak dikenakan biaya pembatalan. Begitu pula jika mitra pengemudi Grab yang melakukan pembatalan perjalanan, penumpang tidak akan dikenai biaya.


Grab Sedang Uji Coba Perencanaan Pembatalan Pesanan Akan Dikenakan Denda

Labels: , , , , , ,

Sunday, July 21, 2019

Pemilik Bukalapak dan Tokopedia Pergi ke Kantor Luhut Untuk Membicarakan Bisnis e-commerce


Pemilik Bukalapak dan Tokopedia Pergi ke Kantor Luhut Untuk Membicarakan Bisnis e-commerce - CEO Tokopedia William Tanuwijaya dan CEO BukaLapak Achmad Zaky mendatangi kantor Kementerian Koordinator Bidang Kemaritiman. Kedatangan bos raksasa e-commerce ke kantor Luhut untuk membahas perkembangan bisnis.

Mereka menghadiri rapat dengan Asisten Deputi Bidang Hukum dan Perjanjian Maritim Kementerian Koordinator Bidang Kemaritiman Jody. Pertemuan berlangsung sejak pukul 07.00 WIB hingga pukul 10.00 WIB.

"Tadi update-update saja di industri seperti apa. Ya perkembangannya seru lah," kata William di Jakarta, Senin (22/7/2019).

Namun saat ditanya lebih jauh, keduanya enggan memberi detail terkait pembahasan dalam rapat tersebut.

Sebagai informasi, pemerintah sampai saat ini masih menyempurnakan aturan engenai transaksi perdagangan melalui sistem elektronik (e-commerce). Pemerintah saat ini tengah mempercepat penyelesaian peta jalan atau roadmap e-commerce yang ditargetkan rampung tahun ini.

Lihat juga : Marcus/Kevin Pastikan Gelar Juara Indonesia Open 2019

Dirjen Perdagangan Dalam Negeri Kementerian Perdagangan Tjahya Widayanti mengatakan upaya yang dilakukan adalah dengan menguatkan sistem lintas batas alias cross border. Hal ini agar tidak kebanjiran barang impor dari luar negeri.

"Nah itu nanti kita minta menyiapkan. Jadi, jangan sampai kita kebanjiran barang langsung gitu aja," ujar Tjahya di Kemenko Perekonomian, Jakarta Pusat, Rabu (17/7/2019).


Pemilik Bukalapak dan Tokopedia Pergi ke Kantor Luhut Untuk Membicarakan Bisnis e-commerce

Labels: , , , , ,

Thursday, July 18, 2019

Ironis Studio Kyoto Animation Tewaskan 33 Orang dan Pelaku Tertangkap


Ironis Studio Kyoto Animation Tewaskan 33 Orang dan Pelaku Tertangkap -
Seorang saksi mata aksi pembakaran studio Kyoto Animation di Kyoto, Jepang, mengklaim sempat berbicara langsung dengan pelaku. Saksi mata ini menyebut pelaku tampak aneh.

Seperti dilansir Associated Press, Jumat (19/7/2019), saksi mata yang tidak disebut namanya ini mengklaim dirinya melihat pelaku di luar gedung, saat api masih berkobar membakar gedung tiga lantai yang menjadi studio Kyoto Animation pada Kamis (18/7) waktu setempat.

"Saya bertanya kepada pria itu apakah dia baik-baik saja. Kemudian dia berteriak kepada saya, 'Jangan bicara padaku! Jangan mengejekku!'," tutur saksi mata kepada wartawan.

"Jadi saya melihat dia tampak sedikit aneh. Dia begitu terbakar hingga saya tidak bisa melihat ekspresi wajahnya," imbuh wanita yang tak disebut namanya itu.

Lihat juga :  Bukan Man City, Klopp Cuma Fokus ke Liverpool 

Diketahui bahwa pelaku, yang identitasnya belum diungkap ke publik ini, mengalami luka bakar serius di wajah dan kakinya. Pelaku yang berusia 41 tahun ini dilaporkan tengah menjalani perawatan medis sambil berada di bawah pengawasan polisi setempat.

Motif di balik aksi pembakaran ini masih misterius. Kepolisian Jepang tidak banyak mengungkap informasi soal pelaku maupun soal dugaan motifnya.

Laporan media-media lokal menyebut pelaku tidak bekerja di studio animasi itu. Menurut televisi nasional Jepang, NHK, pelaku tidak memiliki keterkaitan langsung dengan Kyoto Animation. Berdasarkan surat izin mengemudinya, pelaku diketahui memiliki alamat di Saitama, pinggiran Tokyo bagian utara.

  
Seorang saksi mata lainnya menyebut pelaku sempat marah saat diamankan polisi dan mengeluhkan bahwa sesuatu telah dicuri darinya. Menurutnya, pelaku berteriak menyebut dirinya sebagai korban aksi plagiat. Saksi yang juga tidak disebut namanya ini melihat langsung momen saat pelaku diamankan polisi di lokasi. Saksi ini juga menyebut pelaku telah mengaku kepada polisi di lokasi bahwa dirinya yang menuangkan bensin dan membakar gedung studio animasi itu.

"Dia (pelaku-red) terdengar seperti memiliki dendam pada masyarakat, dan dia bicara dengan nada marah ke polisi, sambil dia merasa kesakitan," tutur saksi tersebut kepada Kyodo News. Menurut saksi, pelaku mengalami luka bakar parah di lengan dan kaki yang membuat celana jeans pelaku hangus hingga terkoyak.

"Dia juga terdengar seperti memiliki dendam pada Kyoto Animation," imbuh saksi tersebut.

Sejumlah korban selamat menuturkan bahwa pelaku sempat sempat berteriak 'Mati kau!' sebelum menuangkan cairan diduga bensin di pintu masuk gedung kantor Kyoto Animation. Pelaku membakar gedung tersebut pada Kamis (18/7) siang, sekitar pukul 10.30 waktu setempat.

Api yang berkobar hebat di pintu masuk gedung, menurut media lokal Jepang, memaksa orang-orang yang ada di dalam untuk mencari pintu keluar lainnya. Tangga spiral yang ada di dalam gedung tiga lantai ini, menurut NHK, diduga membantu kobaran api dan kepulan asap menyebar dengan cepat ke lantai atas.

Gedung tiga lantai itu terbakar hebat hingga butuh waktu beberapa jam untuk memadamkan kobaran api. Sejauh ini, otoritas setempat menyebut 33 orang tewas. Sekitar 36 orang lainnya mengalami luka-luka, dengan 10 orang di antaranya dalam kondisi kritis di rumah sakit setempat.

Aksi pembakaran di studio Kyoto Animation ini tercatat sebagai pembunuhan massal terparah di Jepang dalam dua dekade terakhir, sejak aksi pembakaran mematikan di distrik hiburan Kabuhicho, Tokyo, tahun 2001 lalu yang menewaskan 44 orang.


Ironis Studio Kyoto Animation Tewaskan 33 Orang dan Pelaku Tertangkap

Labels: , , , ,

Wednesday, July 17, 2019

Maling di Masjid dan Mall Berkedok Pura - pura ke Toilet, Imran Ditangkap


Maling di Masjid dan Mall Berkedok Pura - pura ke Toilet, Imran Ditangkap - Imran Jamaluddin alias Imran (49) tak berdaya di depan polisi setelah berhasil ditangkap. Ia ditangkap lantaran terlibat aksi pencurian di Makassar.

Pencurian pelaku terbilang nekat, pasalnya ia menjalankan aksinya di mal, mini market bahkan di sebuah Masjid di Makassar. Pelaku beraksi dengan menumpang untuk buang air kecil dan mengasak barang berharga korbannya.

"Berdasarkan CCTV sekitar TKP perihal pelaku pencurian handphone yang dimana modus pelaku berpura pura buang air kecil di mini market seperti Indomaret dan Alfa Mart dan menyisir gudang dan mengambil barang barang milk korban," kata Kapolsek Panakukang, Kompol Ananda Fauzi, dikonfirmasi, Rabu (17/7/2019).

Pelaku sendiri menjalankan aksinya sejak 2018 hingga saat ini. Pelaku kemudian diamankan pada Rabu 16 Juli 2019 sekitar pukul 07.30 Wita setelah Polsek Panakukang bersama Timsus Polda Sulsel melakukan penyelidikan dan berhasil mengamankan pelaku.

"Mempelajari gerak gerik pelaku dan diketahui pelaku merupakan residivis selanjutnya, anggota melakukan penyelidikan keberadaan pelaku dan diketahui pelaku sedang berada di Jalan Bontoduri yang akan menjual hp tersebut. Anggota menuju tempat yang dimaksud dan berhasil mengamankannya," jelasnya.

Lihat juga : Griezmann Dituntut Nyetel di Barcelona Karena Berpengalaman di LaLiga

Selain pelaku, polisi juga berhasil mengamankan 1 buah handphone milik korbannya. Kini pelaku dibawa ke Posko Polsek Panakukang Makassar guna penyelidikan dan pemeriksaan lebih lanjut. Pelaku akan mendekam di Polsek Panakukang untuk mempertanggung jawabkan perbuatannya.

Maling di Masjid dan Mall Berkedok Pura - pura ke Toilet, Imran Ditangkap

Labels: , , ,

Tuesday, July 16, 2019

Nasib Youtuber Rius Vernandes Yang Dilaporkan Karyawan Garuda Ke Polisi Netizen Bela Youtuber


Nasib Youtuber Rius Vernandes Yang Dilaporkan Karyawan Garuda Ke Polisi Netizen Bela Youtuber - Polisi memanggil YouTuber Rius Vernandes terkait laporan dari Serikat Karyawan Garuda Indonesia (Sekarga). Rius Vernandes dilaporkan ke polisi karena mengunggah menu makanan maskapai Garuda yang ditulis di kertas ke akun media sosial.

"Hari ini dipanggil," ujar Kasat Reskrim Polres Bandara Soekarno-Hatta, AKP Akhmad Alexander Yurikho saat dimintai konfirmasi, Rabu (17/7/2019).

Belum diketahui hadir-tidaknya Rius Vernandes ke Mapolres Bandara Soetta. Rius dipanggil penyelidik pada pukul 10.00 WIB.

"Saya konfirmasi ke penyelidik dulu," ujarnya.

Lihat juga : Gerhana Bulan , Para Jemaah di Jakarta Islamic Center Salat Khusuf 

Sebelumnya Ketua Harian Sekarga, Tomy Tampatty menyebut postingan YouTuber Rius Vernandes soal menu makanan ditulis dalam kertas, membuat kerugian perseroan.

"Laporan tersebut disampaikan dan didasari atas dampak kerugian yang dialami oleh perusahaan tempat kami bekerja atas unggahan postingan di media sosial yang tidak proporsional mengenai peristiwa yang terjadi sehingga menimbulkan persepsi negatif kepada masyarakat atas layanan Garuda Indonesia sebagai National Flag Carrier Indonesia," ujar Tomy.


Nasib Youtuber Rius Vernandes Yang Dilaporkan Karyawan Garuda Ke Polisi Netizen Bela Youtuber

Labels: , , , , ,

Gerhana Bulan , Para Jemaah di Jakarta Islamic Center Salat Khusuf


IBOBET - Gerhana bulan muncul pada Rabu dini hari ini. Jemaah di Masjid Raya Jakarta Islamic Centre (JIC), Jakarta Utara, menggelar salat khusuf.

Pantauan di JIC, Jalan Kramat Jaya Raya, Koja, Jakarta Utara, Rabu (17/7/2019) sekitar pukul 03.40 WIB dini hari, jamaah mulai menggelar salat khusuf. Salat diimami oleh Ustaz Madinah, sedangkan yang menjadi khatib adalah KH Ma'arif Fuadi.

"Jamaah bapak-bapak yang ada di timur, silahkan memenuhi syafnya. Diharap merapatkan saf karena akan segera kita mulai salat gerhana," ujar pengurus Masjid saat hendak memulai salat khusuf melalui pengeras suara.

Sebelum salat dimulai, takmir masjid memberikan pengarahan terkait tata cara salat gerhana. Tampak jamaah mendengarkan dengan seksama.

"Untuk melaksanakan salat gerhana dua rakaat. Sebagian kita sudah paham karena sudah biasa. Namun barangkali yang belum pernah, sedikit saya sampaikan tata cara salat gerhana," kata dia.

Selama kurang lebih 8 menit penjelasan tata cara khusuf, imam memulai shalat dengan membacakan takbir. Tampak beberapa makmum masbuq (jamaah yang terlambat dalam shalat jamaah) berjalan menuju saf, saat imam membacakan surat pendek.

Merujuk laman resmi BMKG, gerhana bulan sebagian dimulai pada pukul 03.01 WIB, puncaknya pukul 4.30 WIB, dan berakhir pada 06.00 WIB. Gerhana bulan sebagian merupakan peristiwa terhalanginya penampakan bulan oleh bayangan Bumi sehingga cahaya Matahari tidak sampai ke Bulan. Peristiwa ini bisa terjadi hanya jika Bumi berada di antara Matahari dan Bulan pada satu garis lurus.

Gerhana Bulan , Para Jemaah di Jakarta Islamic Center Salat Khusuf

Labels: , , , , , ,

Monday, July 15, 2019

Total Hadiah Ajang Bulu Tangkis Indonesia Open 2019




Total Hadiah Ajang Bulu Tangkis Indonesia Open 2019 -
Indonesia Open 2019 sudah dimulai. Turnamen ini menawarkan hadiah uang salah satu yang terbesar dalam rangkaian tur BWF.

Indonesia Open diselenggarakan di Istora Gelora Bung Karno, Jakarta pada 16-21 Juli. Para pebulutangkis top dunia bukan hanya akan berebut gelar juara bergengsi namun juga hadiah uang yang menggiurkan.

Turnamen ini menyediakan total hadiah uang sebesar USD 1.250.000 atau setara Rp 17,4 miliar. Hadiah uang tersebut hanya kalah dari BWF World Tour Finals, yang digelar akhir tahun dengan iming-iming total USD 1.500.000 (Rp 20,8 miliar).

Melihat dari regulasi yang tercantum di BWF, juara Indonesia Open 2019 di nomor tunggal berhak atas hadiah uang sebesar USD 87.500 (Rp 1,21 miliar). Sedangkan runner-up mendapatkan USD 42.500 (Rp 591,7 juta).

Semifinalis masing-masing memperoleh USD 17.500 (Rp 243,6 juta), perempatfinalis USD 6.875 (Rp 95,7 juta), 16 besar USD 3.750 (Rp 52,2 juta), dan menembus 32 besar sudah mengantongi USD 1.250 (Rp 17,4 juta).

Lihat juga : Hiroki Abe Dikontrak Barca Empat Tahun dan Dipagari Klausul Rp 628 M

Ada perbedaan besaran hadiah uang untuk nomor ganda untuk juara, finalis, perempatfinalis, dan babak 16 besar. Sedangkan hadiah uang untuk semifinalis, dan babak 32 besar sama besarnya dengan nomor tunggal.

Berikut rinciannya: juara akan meraup USD 92.500 (Rp 1,28 miliar), runner-up USD 43.750 (Rp 609,1 juta). Semifinalis masing-masing berhak atas USD 17.500 (Rp 243,6 juta), sedangkan perempatfinalis memperoleh USD 7.812,5 (Rp 108,7 juta), 16 besar USD 4.062,5 (Rp 56,5 juta), dan babak 32 besar USD 1.250 (Rp 17,4 juta).

 

Total Hadiah Ajang Bulu Tangkis Indonesia Open 2019 

Labels: , , ,

Sunday, July 14, 2019

Aksi Pertengkaran Rian dan Rai 'D'MASIV' Jelang Berlangsungnya Konser


Aksi Pertengkaran Rian dan Rai 'D'MASIV' Jelang Berlangsungnya Konser - Rian dan Rai 'D'MASIV' terlibat cekcok di atas panggung saat tampil di Lombok, NTB, Sabtu (13/7/2019). Untungnya, kini masalah itu sudah selesai.

Usut punya usut, penyebab berantem Rian dan Rai adalah perkara penampilan mereka. Rian merasa keberatan dengan kesalahan yang dilakukan sang bassist di panggung.

"Kayak ada salah main sedikit doang sih sebenarnya. Rian kan kadang-kadang orangnya maunya sempurna nih," ujar manajer 'D'MASIV', Sisil kepada detikHOT, Minggu (14/7/2019).

"Jadi ngerasa ada itu 'gimana sih lu'. Mungkin maksudnya Rian cuma bercanda. Cuma di satu sisi, anak-anak, mungkin si Riannya capek atau si Rainya juga capek," sambungnya lagi.

Lantaran hal tersebut, keduanya dikabarkan sampai turun panggung. Beruntung, masalah langsung diselesaikan ketika personel 'D'MASIV' dikumpulkan di kamar hotel.

"Dua-duanya kok (minta maaf). Dua-duanya salah. Sekarang kayak gitu kan butuh proses, sekarang


Aksi Pertengkaran Rian dan Rai 'D'MASIV' Jelang Berlangsungnya Konser
ya jalanin aja dulu," tutup Sisil.

Labels: , , , ,

Saturday, July 13, 2019

Pertemuan Yang Tak Terduga, Jokowi-Prabowo Berjabat Tangan di MRT

Pertemuan Yang Tak Terduga, Jokowi-Prabowo Berjabat Tangan di MRT -  Berita terpopuler detikFinance sepanjang Sabtu (13/7/2019) didominasi seputar pertemuan presiden terpilih 2019-2024 Joko Widodo dan rivalnya saat pilpres, Prabowo Subianto. Menarikanya, pertemuan dua pemimpin bangsa ini berlangsung di MRT Jakarta.

Diawali dari Stasiun MRT Lebak Bulus, Jokowi dan Prabowo duduk berdampingan sambil ngobrol di dalam MRT yang mengantar mereka ke Stasiun Senayan. Menurut Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi, MRT Jakarta dipilih sebagai lokasi pertemuan karena 2 alasan. Pertama, lokasinya dinilai netral.

Kedua, MRT menunjukkan pembangunan yang visioner ke depan. Mau tahu informasi selengkapnya? Baca 5 berita terpopuler detikFinance berikut ini:


Pertemuan Yang Tak Terduga, Jokowi-Prabowo Berjabat Tangan di MRT

Labels: , , , , , , , ,

Friday, July 12, 2019

Klausul Kontrak Griezmann Lebih Tinggi dari Messi



IBOBET - Antoine Griezmann diikat dengan kontrak berdurasi panjang oleh Barcelona. Nilai Klausul Griezmann bahkan mengalahakn Lionel Messi.

Setelah melalui transfer selama dua musim , akhirnya Griezmann resmi berseragam Los Cules. Barca menebus langsung kontrak Penyerang Prancis itu bernilai 120 juta Euro atau sekitar Rp 2 Triliun.

Kontrak lima tahun diberikan kepada mantan Penyerang Atletico Madrid itu. Tahu jalannya tidak mudah untuk mendapatkan Griezmann, Barca lantas memagarinya dengan klausul kontrak bernilai 800 juta Euro atau sekitar Rp 12,3 T.

Nilai klausul itu bahkan lebih tinggi dari nilai klausul kontrak Messi yang dipagari Barca dengan harga 700 juta Euro atau sekitar Rp 11 T. Nilai kontrak semacam ini adalah hal lazim di Laliga karena operator kompetisi itu memberlakukan aturan seperti ini.

Biasanya para pemain TOP di Real Madrid , Barcelona dan lainnya , selalu dipagari dengan klausul jual yang tinggi. Namun demikian , Griezmann bukanlah pemain dengan klausul tertinggi yang pernah dalam dunia Sepakbola.

Sebab , Striker Madrid Benzema punya nilai klausul tertinggi setelah tekan kontrak baru 2 tahun lalu. Untuk bisa menebus Striker Madrid itu harus membayar 1 Milliar euro atau setara dengan Rp 15.7 Triliun.

Setelah Benzema dan Griezman, ada Luka Modric serta Brahim Diaz. Keduanya dipagari kontrak bernilai 750 juta Euro atau sekitar Rp 11,5 triliun, baru menyusul Messi , Vinicius Junior , Isco, dan Marco Asensio dengan harga 700 juta Euro.

Ada enam pemain yang dihargai tinggi kontraknya, 500 juta Euro ( Rp 7,8 triliun) yakni Gerard Pique, Sergi Roberto, Sergio Busquets, Gareth Bale, Toni Kroos, dan Dani Ceballos. Sementara di angka 400 juta euro (Rp 6,3 triliun) ada Philippe Coutinho, Ousmane Dembele, Arthur, dan Frenkie De Jong.

Jika dilihat, klausul-klausul bernilai setinggi itu lebih banyak didominasi pemain Barca. Sebab manajemen klub tak mau lagi kejadian terulang saat Paris Saint-Germain berani menebus Klausul kontraknya senilai 222 juta euro 2 tahun lalu.

Padahal Barca awalnya yakin tidak akan ada klub yang sanggup yang melakukannya. Transfer Neymar pula yang membuat kini harga jual pemain top melambung tinggi dan cenderung tidak terkontrol.

Klausul Kontrak Griezmann Lebih Tinggi dari Messi

Labels: , , , , , ,

Thursday, July 11, 2019

Kisah Nyata Cerita Tukang Bubur Naik Haji Juga Ada di Jombang


Kisah Nyata Cerita Tukang Bubur Naik Haji Juga Ada di Jombang - Cerita tukang bubur naik haji ada di Jombang. Sepasang suami istri penjual bubur sumsum di Kota Santi akan berangkat ke tanah suci setelah menabung 12 tahun.

Menunaikan haji tidak melulu soal biaya. Yang lebih utama yakni niat dan kesungguhan. Kemauan kuat itulah yang membuat pasangan suami istri (pasutri) penjual bubur di Jombang sebentar lagi sampai ke tanah suci.

Pasangan Samsuri (71) dan Siti Mukiyani (66) tampak sibuk menyiapkan dagangannya. Sebuah gerobak berisi bubur sumsum dan peralatan untuk berjualan sudah siap di depan rumah mereka, Jalan Abisai No 33, Desa/Kecamatan Mojowarno.

Dengan gerobak tersebut, saban hari Samsuri dan Siti berjualan bubur sumsum di Pasar Mojowarno. Jaraknya sekitar 500 meter dari rumah mereka.

Lihat juga : Napoli Terbentur Harga Untuk Datangkan James Rodriguez

Namun siapa sangka di balik kehidupan mereka yang sederhana, pasutri ini akan berangkat ke tanah suci 23 Juli nanti. Samsuri dan Siti tercatat sebagai calon jemaah haji (calhaj) asal Jombang tahun 2019.

"Saya dan istri ingin menunaikan haji sejak berdagang bubur, tahun 2007," kata Samsuri kepada wartawan di rumahnya, Kamis (11/7/2019).

Samsuri menyadari ongkos berangkat haji tergolong mahal bagi orang seperti dirinya. Terlebih lagi pendapatannya dari menjual bubur sumsum rata-rata hanya Rp 50 ribu per hari.

Saking kuatnya niat untuk menunaikan rukun Islam kelima, Samsuri dan Siti tak kehabisan akal. Sejak 2007 itulah pasutri ini rajin menabung dengan menyisihkan Rp 10-15 ribu penghasilan mereka. Secara berkala uang yang terkumpul di rumahnya, lalu ia titipkan ke pemilik KBIH.

Sekitar 4 tahun menabung, Samsuri akhirnya bisa mendaftar haji melalui KBIH di Desa Cukir, Kecamatan Diwek, Jombang. Saat itu ia juga mampu membayar biaya porsi haji untuk istrinya.

"Saya mendaftar 1 Januari 2011, biaya porsi saya dan istri saya masing-masing Rp 25 juta," ujarnya.

Perjuangan Samsuri dan Siti tak berhenti di situ. Mereka kembali rajin menabung untuk melunasi Biaya Penyelenggaraan Ibadah Haji (BPIH) Rp 36,5 juta per orang. Kekurangan BPIH ia dan istrinya masing-masing Rp 11,5 juta akhirnya ia tutup 27 Maret 2019.

"Saya dan suami sehari-hari hanya jualan bubur. Selesai jualan ya santai di rumah," terang Siti sembari menunjukkan bukti pelunasan BPIH.

Kegigihan Samsuri dan Siti menabung selama 12 tahun kini akan berbuah manis. Mereka akan terbang ke tanah suci 23 Juli 2019 bersama calon jemaah haji lainnya dari Kota Santri.

"Alhamdulillah bisa naik haji tahun ini, akhirnya saya dan suami bisa menyempurnakan rukun Islam," pungkas Siti.

Kisah Nyata Cerita Tukang Bubur Naik Haji Juga Ada di Jombang

Labels: , , , , , ,

Tuesday, July 9, 2019

Tewasnya 23 Orang Korban Etnis Papua Nugini Yang di Bantai Oleh Antar Suku


Tewasnya 23 Orang Korban Etnis Papua Nugini Yang di Bantai Oleh Antar Suku - Jumlah korban tewas dalam pembantaian etnis di Papua Nugini (PNG) bertambah menjadi 23 orang. Pembantaian itu terjadi di wilayah Tagali, provinsi Hela pada Minggu (7/7) dan Senin (8/7) waktu setempat.

Seperti dilaporkan stasiun televisi terbesar di PNG, EMTV, Rabu (10/7/2019), pada Senin (8/7) pagi waktu setempat, 16 perempuan dan anak-anak tewas dibunuh di desa Karida. Korban tewas tersebut termasuk dua perempuan yang sedang hamil. Sebelumnya pada Minggu (7/7), tujuh orang dibunuh di desa Munima. Mereka terdiri dari empat pria dan tiga perempuan.

Pembantaian itu dilaporkan sebagai bagian dari perang antarsuku yang telah berlangsung selama sekitar 20 tahun, yang melibatkan berbagai klan.

Lihat juga : Griezman Paling Lambat Akan Ditebus Barcelona 72 Jam ke Depan

Perdana Menteri Papua Nugini James Marape lewat akun Facebooknya memperingatkan kepada para pelaku "yang membunuh orang lain" bahwa dia "akan mengejar mereka."

"Hari ini adalah hari paling sedih dalam hidup saya," tulis PM Marape di akun Facebooknya pada Selasa (9/7).

"Banyak anak-anak dan perempuan tidak berdosa dibunuh di Desa Munima dan Karida di wilayah konstituen saya oleh pria bersenjata dari suku Haguai, Liwi dan Okiru."

PM Marape mengatakan bahwa dirinya sudah berulang kali mendesak agar polisi ditempatkan lebih permanen guna memantau daerah tersebut.

"Bagaimana di sebuah provinsi dengan penduduk 400 ribu orang bisa berfungsi dengan baik dengan hanya ada 60 polisi dan kadang ada operasi militer dan polisi yang sekedar menjaga keamanan pengiriman bantuan," cetus PM Marape.


Tewasnya 23 Orang Korban Etnis Papua Nugini Yang di Bantai Oleh Antar Suku

 
 

Labels: , , , ,

Monday, July 8, 2019

Masih Dipertimbangkan Dahnil Anzar Akan Ajakan Fadli Zon Gabung ke Gerindra


IBOBET - Wakil Ketua Umum Partai Gerindra Fadli Zon mengajak eks koordinator juru bicara Prabowo-Sandi di Pilpres 2019 Dahnil Anzar Simanjuntak bergabung ke Gerindra. Dahnil akan mengatakan mempertimabangkan ajakan tersebut.

"Tentu saya akan pertimbangkan secara matang ya karena bagi saya Gerindra salah satu partai yang sesuai visinya ya dengan saya. Tentu saya akan perbincangkan dan saya diskusikan dengan teman-teman, keluarga dan termasuk dengan bang Sandi, Pak Prabowo, dan sebagainya," Kata Dahnil.

Dahnil menyebut beberapa tokoh Gerindra lainnya juga telah mengajaknya bergabung ke partai yang diketuai Prabowo Subianto itu. Ajakan dari Fadli menurutnya juga berarti baginya.

"Banyak ya (obrolan gabung Gerindra), Bang Fadli dan beberapa tokoh itu semuanya rata-rata aktif mengajak. Bang Fadli kan juga tokoh yang penting di Gerindra," tutur Dahnil.

Nama Dahnil Anzar Simanjuntak santer dikaitkan dengan Pilwalkot Medan 2020. Apakah ajakan bergabung ke Gerindra ini ada hubungan dengan Pilwalkot Medan 2020?

"Yang jelas setelah pilpres ini saya akan ikut instruksi dari Pak Prabowo Bang Sandi apa langkah politik berikutnya. Saya sebenarnya, karena sudah hampir setahun ini banyak berdiskusi dengan Pak Prabowo, dengan Bang Sandi, tentu saya akan berdiskusi banyak juga langkah-langkah politik berikutnya itu dengan beliau," sebut Dahnil Anzar.

Fadli Zon sebelumnya mengaku akan mengajak Dahnil Anzar Simanjuntak bergabung ke Gerindra. Fadli menganggap kualitas Dahnil sudah teruji saat Pilpres 2019.

"Saudara Dahnil kan adalah kemarin juga juru bicara dari (capres-cawapres nomor urut 02) Prabowo-Sandi dan sudah teruji. Jadi saya kira tentu kita sangat welcome," kata Fadli Zon.


Masih Dipertimbangkan Dahnil Anzar Akan Ajakan Fadli Zon Gabung ke Gerindra

Labels: , , , , , , ,

Friday, July 5, 2019

Thoriq Hilang 10 Hari di Gunung Piramid "Punggung Naga" Telah di Temukan


Tim SAR Temukan Jenazah Diduga Thoriq, Pendaki yang Hilang di "Punggung Naga" Gunung Piramid
.
Tim SAR menemukan jenazah yang diduga Thoriq Rizki Maulidan, remaja pendaki Gunung Piramid, Kabupaten Bondowoso, Jawa Timur.
.
Thoriq dinyatakan hilang di Gunung Piramid sejak Selasa (25/6/2019),
.
Bambang Sutrisno, Kepala Tim Reaksi Cepat BPBD Bondowo saat dihubungi Kompas. com melalu telepon Jumat (5/7/2019) malam membenarkan penemuan jenazah tersebut. Namun dia belum bisa memastikan jika jenazah itu adalah Thoriq pendaki yang hilang selama 12 hari.
.
Jenazah tersebut ditemukan Jumat siang sekitar pukul 14.00 WIB di wilayah yang dikenal dengan nama 'punggung naga' Gunung Piramid.
.
"Ditemukan oleh tim yang ada di atas. Posisinya ada di jurang sebelah kanan jalur pendakian. Tapi kita masih belum pastikan itu adalah Thoriq. Ini masih dugaan," katanya.
.
Dia mengaku sedang berada di Pos 1 bersama dengan tim lainnya untuk menyiapkan evakuasi yang akan dilakukan pada Sabtu (6/7/2019) pagi. Tim akan berangkat sekitar pukul 05.00 WIB.
.
Bambang mengatakan dari Pos 1 membutuhkan waktu sekitar 3 sampai 4 jam menuju tempat penemuan jenazah. Selain itu dia menjelaskan jika jalur setapak pendakian tersebut hanya berukuran sekitar 40 sentimeter.
.
"Kanan kiri jurang. Yang paling dalam kiri sekitar 500 meteran kedalamannya. Kalau kanan tidak terlalu dalam. Tapi jalan setapak. Jenazah yang diduga Thoriq ditemukan di dalam jurang yang sebelah kanan," katanya.
.
Thoriq hilang di Gunung Piramid sejak Selasa (25/7/2019) saat mendaki bersama tiga temannya.


Thoriq Hilang 10 Hari di Gunung Piramid "Punggung Naga" Telah di Temukan


Labels: , , , , , , ,

Thursday, July 4, 2019

Kedua Kaki Menahan Timah Panas Yang di DOR Oleh Polisi Kepada Pelaku Jambret Ibu Gendong Bayi

Kedua Kaki Menahan Timah Panas Yang di DOR Oleh Polisi Kepada Pelaku Jambret Ibu Gendong Bayi - Polisi menggelar konferensi pers terkait pengungkapan kasus penjambretan seorang ibu menggendong bayi di Tanjung Duren, Jakarta Barat. Pelaku dihadirkan polisi.

Pantauan detikcom di Polres Jakarta Barat, Jalan S Parman, Kamis (4/7/2019), pelaku tampak memakai baju tahanan oranye. Mereka juga tampak diborgol.

Total ada empat pelaku yang diamankan. Mereka dikawal ketat oleh personel Polres Jakarta Barat. Sedangkan rilis hari ini dipimpin oleh Kasat Reskrim Polres Jakarta Barat AKBP Edy Sitepu.

Sebelumnya, polisi menangkap penjambret ibu gendong bayi setelah video kejadiannya viral di media sosial. Polisi juga mengamankan barang bukti berupa kalung emas yang sudah dilebur.

Lihat juga : Buffon Resmi Tanda Tangani Kontrak Baru dengan Juventus 




Peristiwa penjambretan itu terjadi di Tanjung Duren, Jakarta Barat, pada Rabu (3/7) pagi. Saat itu korban sedang menggendong bayi sambil berjemur di bawah matahari.

Tiba-tiba seorang pria bermotor mendekati korban yang sedang menghadap pagar rumah. Seketika pelaku menarik kalung korban dan melarikan diri.

Kejadian ini membuat korban jatuh terpental ke aspal. Bayi yang digendong korban pun ikut terbentur aspal hingga menangis.

Kedua Kaki Menahan Timah Panas Yang di DOR Oleh Polisi Kepada Pelaku Jambret Ibu Gendong Bayi



Labels: , , , , ,

Tuesday, July 2, 2019

Bagaimana Apikasi Daring Gerakkan Demo Besar 'Tanpa Pemimpin' di Hong Kong.

IBOBET - Pada berita di Hong Kong , Tony(bukan nama sebenarnya) mengamati sejumlah kelompok pengguna aplikasi atau app pesan pribadi Telegram dan berbagai forum onlline (daring).
Para penyelenggara demonstrasi mengatakan relawan seperti Tony mengelola sejumlah grup Telegram yang menggerakkan protes Hong Kong dan menjadikannya sebagai sebuah kampanye pembangkang sipil.

Mereka mengatakan lebih dari dua juta orang turun ke jalan dalam beberap minggu terakhir untuk menyatakan perlawanan terhadap rancangan undang-undang (RUU) ekstradisi kontroversial.

Hong Kong mengalami serangkaian unjuk rasa massal menentang usulan RUU, yang para pengecemanya khawatir peraturan ini dapat mengakhiri kemandirian peradilan di Hong Kong.

Banyak desakan berunjuk rasa dilakukan secara anonim pada papan pesan dan grup chat lewat app pesan terenkripsi.

Sejumlah kelompok memiliki sampai 70.000 pemakai aktif yang berarti mewakili 1% Hong Kong. Banyak orang memberikan laporan pandangan pertama atau perkembangan keadaan terbaru terkait dengan unjuk rasa, sementara yang lainnya memberikan informasi tentang kegiatan polisi.

Terdapat juga kelompok yang lebih kecil terdri dari pengacara dan regu penyelamat darurat dan medis. Mereka memberikan masukan hukum dan memberikan berbagai jenis pasokan kepada demonstran di garis depan.

Para pengunjuk rasa mengatakan koordinasi di Internet memberikan cara yang lebih cepat dan mudah bagi penyebaran informasi.

Group chat juga memungkinkan para partisipan memberikan suara - pada saat itu juga - utnnuk menentukan langkah selanjutnya.


"Hal ini cenderung berguna ketika pilihannya hanya beberapa, App ini juga berguna ketika keadaan memerlukan pemilihan suara hitam dan putih" kata Tony.
Pada malam hari tanggal 21 juni , hampir 4.000 pengunjuk rasa memberikan suara di grup Telegram untuk menentukan apakah para demonstran pulang pada malam itu atau melanjutkan protes di luar markas Polisi Hong Kong.

Hanya 39% yang memberikan suara ke pos polisi - tetapi pengepungan selama enam jam terus berlanjut. App dan layanan lain juga membantu para pengunjuk rasa untuk mengorganisir aksi mereka.
Di tempat umum , poster dan spanduk tentang aksi selanjutnya di sebarkan lewat Airdrop, yang memungkinkan orang untuk berbagi dokumen dengan iPhone dan iPad terdekat secara cepat tanpa sambungan kabel.

Minggu ini ,kelompok pegiat anonim menghimpun lebih dari setenah juta dolar lewat situs crowdfunding. Mereka berencana menempatkan iklan pada surat kabar International guna mendesak perundingan RUU ekstradisi Hong Kong pada KTT G20.

Para pengunjuk rasa mengatakan teknologi menciptakan gerakan demonstrasi tanpa pemimpin ini.


"Masalah yang lebih mendalam adalah bahwa ini merupakan hasil dari ketidakpercayaan terhadap para pejabat: kata Profesor Edmund Cheng, dari Hong Kong Baptist University.

"Kebanyakan pemimpin unjuk rasa Gerakan Payung dihukum dan dipenjara" katanya, mengacu kepada protes pro-demokrasi tahun 2014.

Pada bulan April tahun ini , sembilan pemimpin demonstrasi dinyatakan bersalah karena mengajak orang untuk melakukan gangguan ketertiban umum.

"Terdapat sejumlah dakwaan yang dapat diajukan jika Anda ikut serta gerakan atau protes yang jelas jelas terorganisir" kata Tony.




Sebagian besar pengunjuk rasa Hong Kong bahkan sampai berusaha tidak meninggalkan jejak digital.

"Kami hanya menggunakan uang kontan, kami bahkan tidak menggunakan ATM saat demonstrasi" kata Johnny salah satu peserta yang ikut serta demonstrasi bersama rekannya.

Dia menggunakan telepon genggam lama dan kartu SIM baru setiap kali berunjuk rasa.

Admin kelompok lainnya yang tidak ingin namanya sebut karena khawatir akan di hukum.

"Sebagian dari kami memiliki atau empat telepon, sebuah iPad dan laptop. Satu orang dapat menggunakan lima atau enam akun. Orang tidak akan mengetahui apakah mereka orang yang sama atau beberapa yang menggunakan satu akun,"

Tony meyakini pengambilan leputusan lewat pemungutan suara kelompok telah melindungi ornag dari pengenann dakwaan.

Dia memandang admin kelompok chat tidak mendukung partai Politik dan tidak dapat mengontrol posting para anggota di kelompoknya.

"Pemeberinth tidak akan menangkap setiap partisipan gerakan ini. Hal itu tidak mungkin dilakukan."

Tetapi dia menyadari penegakan hukum memungkinkan akan melakukan cara lain.

"Mereka memiliki sasaran orang yang berpengaruh atu pemimpin pembentuk opini dna menjadikan mereka sebagai contoh untuk mencegah orang lain berpartisipasi."

Pada tanggal 12 Juni , satu admin kelompok di Telegram ditangkap karena diduga bersekongkol dengan berbagai pihak lain untuk menggebrek Kompleks Badan Legislatif Hong Kong dna membarikade sejumlah jalan di sekitarnya.

"Mereka menginginkan pihak-pihak lain mengetahui bahwa meskipun Anda bersembungi di internet mereka kemungkinan tetap akan menangkap Anda di rumah Anda" kata Bond Ng, seorang pengacara Hong Kong yang membela sejumlah pengunjuk rasa yang ditahan


Bagaimana Apikasi Daring Gerakkan Demo Besar 'Tanpa Pemimpin' di Hong Kong.

Labels: , , , , , , , , , , , ,

Saturday, June 29, 2019

Beberapa Fota Yang Viral Saat Mengkuliti Hewan di Hutan


Beberapa Fota Yang Viral Saat Mengkuliti Hewan di Hutan - Foto warga menguliti hewan viral di Facebook. Ada beberapa foto yang diunggah, salah satunya memperlihatkan seseorang sedang memegang pisau.

Foto diunggah pemilik akun bernama Dewi Manjah pada Sabtu (29/6/2019). Dalam postingannya, Dewi memprotes atas aksi warga tersebut.

"Selapar itu kah kalian sampai tega membunuh hewan langka," tulis pemilik akun.



Ada tiga foto yang diunggah pemilik aku tersebut. Foto pertama terlihat dua orang dewasa ditambah satu anak-anak sedang memegang hewan tersebut. Hewannya berwarna cokelat dengan tutul hitam.

Foto kedua, satu di antara pria dewasa tersebut memamerkan satwa yang habis dikuliti. Kulit satwa itu terlihat sudah tidak menempel di badannya.

Lihat juga : Sepakbola Jalanan yang Membuat Lawan Sulit Melewati Van Dijk

Informasi yang memuat foto pengulitan kucing besar itu diunggah di grup Facebook bernama 'Info Jabodetabek Terkini', sejak Sabtu (29/6) kemarin. Hingga sekarang, unggahan itu sudah menuai 214 komentar, 216 likes, 135 emoji marah, 37 emoji sedih, 10 emoji terkejut, dan 1 emoji tertawa.

Berdasarkan ciri-ciri yang terlihat, motif kulit kucing besar itu mirip dengan yang dimiliki macan dahan atau Neofelis nebulosa. Apakah benar ini macan dahan?


Beberapa Fota Yang Viral Saat Mengkuliti Hewan di Hutan








Labels: , , , , ,

Wednesday, June 26, 2019

Putusan MK Jangan Coba-coba Sebar HOAX !!!

IBOBET - Jangan coba-coba menyebar HOAX terkait putusan Mahkamah Konstitusi ( MK ) atas gugatan Pilpres. Imbauan itu dengan tegas di sampaikan Menkominfo Rudiantara hingga Kapolri Jenderal Tito Karnavian menjelang pembacaan putusan yang akan digelar pada Kami , 27 Juni ,besok.

Rudiantara menyampaikan imbauan itu setelah membuka Rapat Kerja Nasional Asosiasi Penyelenggara Jasa Internet Indonesia di Medan. Sumatera Utara pada hari Rabu 26/06/2019. Dia mengingatkan semua pihak agar tidak menyebarkan HOAX, baik yang bersifat provokasi maupun penghasutan di media sosial.

"Ini menjadi tanggung jawab kita semua untuk tidak menyebarkan hoaks yang sifatnya menghasut, memprovokasi adu domba dalam konteks proses penetapan oleh MK."

Kendati demikian ,Rudiantara enggan memastikan apakah akan ada pembatasan medsos saat sidang putusan di gelar. Sebelumnya, selepas kerusuhan 22 Mei 2019, pemerintah melalui Kominfo melakukan pembatasan sementara terhadap sebagian akses medsos dan pesan instan dengan tujuan membatasi penyebaran hoaks.

"Jadi saya tidak mengatakan akan ada atau tidak ada" Ujarnya.

"ini tanggung jawab kita bersama-sama, Pemerintah , kita bersama.
Ayo kita jaga sama-sama dunia media sosial kita. Ayo jaga dunia maya kita dengna tidak memantik dan tidak menyebarkan hoaks."


Lihat juga : Lampard di Kontrak 3 tahun dengan gaji Rp 296,3 Milliar


Hal senada di sampaikan Kapolri Jenderal Tito Karnavian. Tito dengan tegas mengimbau semua pihak tidak menyebarkan HOAX, khususnya para pengunjuk rasa yang berkukuh menggelar aksi di dekat MK.

"Saya tentunya berharap yang unjuk rasa , ingat aturan itu. Kalau ada yang mengganggu ketertiban publik, jalan umum , hak asasi orang lain, mengganggu persatuan dan kedamaian, menghujat , menyampaikan sesuatu yang palsu atau hoax, kebencian dan lain-lain, kita akan tindak kalau di langgar"
Terkait pembatasan medsos lebih tegas disampaikan oleh Kepala Staf Presiden Moeldoko. Moeldoko mengatakan pembatasan akan dilakukan secara situasional jika ada potensi ancaman terhadap keamanan negara.

Keputusan itu , kata Moeldoko, telah disepakati dalam rapat. Namun , dia menegaskan , jika tidak ada ancaman gangguan keamanan nasional , dipastikan tidak akan ada pembatasan.

"Kita lihat besok situasinya. Dalam rapat kemarin kita pikirkan, kalau itu ganggu keamanan negara , mau nggak mau ktia prihatin sebentar ya. Kalau nggak ada apa-apa, ya jalan saja kaya baisa, Kita lihat situasi besok"

Dia pun memperkirakan tidak akan terjadi hal-hal yang mengancam keamanan negara saat sidan putusan MK berlangsung besok, Namun , menurut Moeldoko, pihak aparat akan tetap waspada mengantisipasi jika terjadi rusuh.

"Perkirakan kita besok sepertinya tidak terjadi apa-apa, tapi kita waspadai ada rusuh, kita waspadai ada kelompok perusuh itu"



Jangan Coba-coba Sebar HOAX !!!

Labels: , , , , , , , , , , , ,

Monday, June 10, 2019

Nasib Menimpa Warga India Selama 3 Tahun Tidak di Guyuri Hujan

Nasib Menimpa Warga India Selama 3 Tahun Tidak di Guyuri Hujan - Setiap pagi, Dagadu Beldar, 75, bangun tidur dan memasak nasi dan kacang lentil di rumahnya di sebuah desa di Negara Bagian Maharashtra, India. Setelah itu tidak banyak hal yang perlu dilakukan.

Dalam tiga tahun terakhir, Beldar tinggal sendiri di sebuah gubuk satu kamar yang gelap di Hatkarwadi, daerah bukit berbatu di pedalaman yang dikelilingi hutan.

Kekeringan memaksa istri dan tiga anak laki-lakinya meninggalkan desa. Tanah dan sumur daerah itu kering. Hanya tersisa sedikit air untuk minum dan mandi, sawah milik keluarga dalam keadaan terbengkalai.

Dua anak laki-lakinya mendapat pekerjaan di sebuah pabrik gula di Sangli, daerah kebun tebu yang jaraknya sekitar 400 km dari sana. Ibu mereka membesarkan anak laki-laki ketiga, yang bersekolah di sana. Wilayah Hatkarwadi telah menjadi bagian dari mimpi buruk.

Dengan bertambahnya umur, Beldare menjadi terganggu pendengarannya. Sebagian besar waktunya dihabiskan di dalam ruangannya yang gelap.

"Dia adalah seorang pria yang sangat kesepian. Dia sudah tiga tahun tidak bertemu keluarganya. Ini semua terjadi karena air," kata Ganesh Sadgar, seorang tetangganya.


 Dagadu Beldar hidup sendirian setelah keluarganya meninggalkan desa karena kelangkaan air. (BBC)

Di seberang jalan, anak laki-laki satu-satunya Kishan Sadgar, 75, sudah pergi sejak sepuluh tahun lalu untuk bekerja di pabrik gula yang jauh letaknya. Dia tinggal dengan istri dan seekor anjing.

"Anak laki-laki saya hampir tidak pernah pulang," katanya. "Dan kalaupun pulang, dia ingin pergi dua atau tiga hari kemudian karena di sini tidak ada air."

Beberapa rumah dari tempat itu, Saga Bai hidup dengan anak perempuannya Parvati, 14, yang tunawicara. Satu-satunya putranya, Appa, pergi beberapa tahun lalu untuk bekerja di sebuah pabrik. "Dia hampir tidak pernah pulang ke rumah. Dia mengatakan hanya akan pulang jika turun hujan," kata Bai.

Dan Ganesh Sadgar, satu-satunya sarjana di desa itu, sulit mendapatkan perempuan untuk dinikahi karena "tidak satu pun perempuan ingin datang ke sini karena tidak ada air".

Hatkarwadi terletak di Beed, sebuah daerah luas yang panas terik dan miskin karena langka air hujan. Sebelumnya, lebih dari 1.200 orang tinggal di 125 rumah. Lebih dari 50%, sebagian besar pria, telah pergi, meninggalkan rumah mereka.

Para pengungsi karena kelangkaan air ini tinggal di kota yang jauh, di mana mereka mendapatkan pekerjaan di perkebunan tebu, pabrik gula, konstruksi atau menjadi sopir taksi.


 Yashwant Sahibrao Sadgar mengunci rumahnya dan meninggalkan desa setahun lalu. (BBC)

"Tidak ada air. Mengapa orang harus tinggal di sini?" kata Bhimrao Beldar, 42, seorang kepala desa.

Malam sebelum saya tiba, hujan tiba-tiba turun. Besok paginya, awan abu-abu sepertinya menjanjikan hujan lebat. Tetapi pada tengah hari, langit kembali membakar, mematikan semua harapan itu. Harapan memang begitu sulit terjadi di sini. Terakhir kali desa mengalami "hujan normal" adalah tiga tahun lalu.

 Musim kemarau yang kejam telah mematikan kehidupan di Hatkarwadi. Tanah menjadi cokelat dan retak. Perkebunan kapas dan padi telah mengering.

Hanya dua buah dari 35 sumur masih memiliki air. Terdapat sekitar belasan sumur bor, tetapi air yang dengan cepat berkurang memaksa petani untuk menggali dalam-dalam - sampai hampir 200 meter - untuk mendapatkan air.


  Satu-satunya sumber air adalah dari beberapa sumur bor. (BBC)

Bahkan badai kecil dapat memutus pasokan listrik sehingga sumur bor sering kali tidak berfungsi. Kendaraan tangki air - yang menentukan kelangsungan hidup saat terjadi kekeringan - menolak memberikan pasokan karena buruknya keadaan jalan penghubung ke desa.
Minta air ke tetangga yang mampu

Tidak tersedianya pakan ternak, membuat 300 ekor kerbau harus dipindahkan ke kamp peternakan di mana hewan hidup bersama-sama dengan pemiliknya di bawah terpal.

Sekitar 75 jamban yang baru dibuat pemerintah untuk menghentikan kebiasaan BAB di luar tidak digunakan karena tidak air. Sebagian besar penduduk desa meminta air minum dan mandi dari tetangga yang lebih mampu, yang memiliki sumur bor.

Hatkarwadi adalah sebuah titik pada peta Beed, di mana lebih dari 500.000 orang menjadi korban kekeringan. Deforestasi telah mengurangi hutan lindung sampai hanyalah 2% dari keseluruhan luas daerah.

Hanya 16% pertanian mendapatkan irigasi. Ketika musim hujan cukup, lahan tadah hujan menghasilkan kapuk, kacang kedelai, tebu, sorgum dan jawawut bagi 650.000 petani.


Sebagian besar dari 35 sumur desa mengalami kekeringan. (BBC)

Dalam enam tahun terakhir, Beed mengalami penurunan curah hujan. Pola curah hujan yang tidak teratur merusak tanaman. Hujan yang berhenti turun selama 10 hari dapat menghancurkan keseluruhan tanaman.

Curah hujan yang tinggi pada tahun lalu - 99% dari rata-rata curah hujan tahun setinggi 690 mm - tetap menyebabkan gagal panen karena terjadinya empat kali interupsi pada waktu yang lama.
Bendungan teracuni

Sungai utama, Godavari, mengering. Hampir semua dari 140 bendungan besar dan kecil di Beed telah kehabisan air, di samping juga sekitar 800 sumur.

Dua dari sejumlah bendungan utama sekarang dinamakan para pejabat sebagai "air mati" - air yang tersimpan di dekat permukaan, teracuni endapan dan lumpur.

Ini adalah air yang dipompa ke kolam di mana hampir 1.000 tangki mengambil pasokannya, menambahkan klorin ke dalamnya dan menyalurkannya ke sekitar 300 desa.


Saga Bai mengatakan anak laki-lakinya hanya pulang ketika hujan turun. (BBC)

Sekitar 50% dari 800.000 ternak Beed telah dipindahkan ke lebih dari 600 kamp ternak karena kelangkaan makanan. Lebih dari 40.000 orang bekerja lewat skema khusus, dan para pejabat membukanya untuk orang lain untuk mencegah penduduk menjadi miskin.

Kekeringan juga dialami penduduk kota: 250.000 penduduk kota Beed mendapatkan air pipa seminggu sekali atau kadang-kadang setiap dua minggu.

"Ini adalah kekeringan terburuk dalam sepuluh tahun," kata Astik Kumar Pandey, pejabat senior Beed. "Kami berharap pasokan air minum kami mencukupi sampai akhir bulan Juli dan kami kemudian akan mengalami hujan yang berlimpah".

Kekeringan yang melumpuhkan Maharashtra adalah bagian dari bencana iklim lebih besar yang melanda India. Lebih dari 40% lahan, menurut salah satu perkiraan, mengalami kekeringan dan lebih dari 500 juta orang di paling tidak 10 negara bagian yang mengalami kekurangan air.

P Sainath, pendiri dan editor media online People's Archive of Rural India, mengatakan kelangkaan air adalah sebuah "masalah sangat besar". Tetapi bukan hanya kekeringan yang menimbulkan masalah, katanya. Hal ini juga berkaitan dengan pengelolaan air bagi orang mampu dengan merugikan penduduk miskin, di samping alokasi air yang tidak merata.

"Pengalihan air dari pertanian ke industri, dari tanaman pangan ke tanaman menguntungkan yang banyak memerlukan air, dari daerah pedesaan ke perkotaan, dari kebutuhan hidup sehari-hari ke kolam renang di gedung tinggi perkotaan, yang juga menyebabkan terjadinya keadaan ini."

Saat kembali di kantornya di Beed, Astik Kumar Pandey memperhatikan pergerakan tangki air lewat GPS pada peta live di daerah itu. Yang terlihat adalah kumpulan truk merah (tangki pengambil pasokan) dan hijau (tangki dalam perjalanan membagikan air) yang memenuhi pusat daerah.

"Keadaan telah seburuk ini. Kami berharap hujan akan segera turun".


 Nasib Menimpa Warga India Selama 3 Tahun Tidak di Guyuri Hujan

 https://ibopasti.blogspotcom

 

Labels: , , , , , , ,

Saturday, June 1, 2019

Ani Yudhoyono Salat Jenazah di Pimpin Ma'ruf Amin di Pendopo Rumah SBY


Ani Yudhoyono Salat Jenazah di Pimpin Ma'ruf Amin di Pendopo Rumah SBY - KH Ma'ruf Amin memimpin salat jenazah untuk Ani Yudhoyono di pendopo kediaman keluarga Yudhoyono, Puri Cikeas, Bogor, Jawa Barat. Ma'ruf juga memimpin doa usai salat.

Ma'ruf memimpin salat jenazah di pendopo rumah Yudhoyono, Minggu (2/6/2019) sekitar pukul 10.50 WIB. SBY ada di sebelah kanan Ma'ruf, sementara Ketua MPR Zulkifli Hasan di sebelah kirinya.

Lihat juga : Tutup Usia 67 Tahun Ani Yudhoyono Istri Presiden Indonesia ke 6 SBY


Cucu SBY, Airlangga Yudhoyono ikut salat jenazah di sisi kanan SBY. Usai salat, Ma'ruf memimpin doa untuk Ani Yudhoyono.

Jenazah Ani Yudhoyono saat ini disemayamkan di pendopo rumah itu. Jenazah akan diberangkatkan ke Taman Makam Pahlawan Kalibata usai salat zuhur.


Ani Yudhoyono Salat Jenazah di Pimpin Ma'ruf Amin di Pendopo Rumah SBY


https://mainuangpanas.blogspot.com

 

Labels: , , , , ,